Rasa ketidaknyamanan langsung membuat kita seolah - olah jadi makhluk tersial di dunia. Kecewa, marah, sedih larut menjadi satu rasa. Memang seperti nya kita manusia belum di set untuk menerima rasa ketidaknyamanan. Kita hanya mampu membagi semua rasa bahagia, senang kepada dunia, namun menyimpan dengan rapih rasa ketidaknyamanan, semata - mata hanya ingin terlihat kuat.
Mencurahkan semua kekecewaan dengan berdiam diri di kamar, mencoba merenungkan sesuatu yang kecil & tidak penting serta merasa menyesal seolah -olah semua itu akhir dari dunia. Namun kenyataan nya matahari tetap bersinar, detik demi detik waktu tetap berjalan, waktu terus berjalan, mereka tidak memperdulikan ketidaknyamanan yang kita rasa, mereka hanya terus melakukan apa yang menjadi tugas mereka & tidak pernah mengeluh.
Kenapa kita manusia tidak bisa seperti matahari & waktu, tetap terus berjalan tanpa peduli dengan apapun itu, Kenapa kita terlalu rapuh dengan ketidaknyamanan. Memang berbicara gampang, karena tidak merasakan langsung, kenyataan yang terjadi, kita butuh waktu untuk mengobati rasa sakit akibat ketidaknyamanan, kita butuh waktu untuk percaya bahwa kita tidak punya alasan untuk bahagia & ketidaknyamanan itu bukan akhir dari segala nya. Namun coba kita berfikir dengan realistis, apa ada guna nya semua kegalau an yang kita rasa, apa dengan galau kita membuat rasa ketidaknyamanan berubah menjadi rasa bahagia, yang ada kita makin terus larut dalam kesedihan.
Sebenanrnya masih banyak hal penting yang bisa kita lalukan. Kita masih bisa berbagi apapun kepada sesama, kita masih bisa tersenyum, itu hal kecil tapi sangat berarti untuk orang lain, Bebagi apapun kepada sahabat membuat hubungan kita sama sahabat semakin terjalin erat, berbagi kepada yang kurang mampu bisa membawa sedikit kebahagian untuk yang menerima, memberikan sedikit senyum untuk orang lain, hal kecil yang mampu membuat orang lain senang. Ini memang klise, tapi seriously ini berguna banget untuk orang lain.
Ga' ada alasan untuk ga' bahagia, coba di tengok ke bawah, bukan untuk perbandingan, tapi coba kita ada di posisi teman kita yang kurang beruntung, mereka kesulitan untuk mendapatkan apa yang mereka mau, tapi mereka tetap tersenyum & terus berusaha untuk bisa mencapainya. Jadi sekali lagi, semua rasa ketidaknyamanan itu bukan akhir dari segalanya, matahari tetap bersinar, waktu terus berjalan jadi jangan pernah membuang sisa waktu kita di dunia hanya untuk menyesali yang telah terjadi, meratapi nasib seolah - olah Tuhan tidak pernah menolong kita. Percayalah rencana Tuhan lebih indah dari apa yang kita mau.
Enjoy your Life..XoXo :)
Comments
Post a Comment