Skip to main content

Dia Manusia Kuat

Dia sosok hebat, kuat, yang tidak pernah lelah mengingatkan bahwa aku segalanya buat keluarga kecil ini dengan atau tanpa kekurangan ku.
Tak merasa sedikitpun rasa yang dia punya berubah.

Sampai dititik ini, menikmati semua yang sudah diberikan Allah adalah bukan hal yang mudah. Sedih sudah pasti, ingin dihentikan juga pernah aku coba tapi di ingkatkan kembali oleh dia, begini katanya :
"aku tau kamu capek, sedih karna ini berat buat kamu, tapi kamu harus tau, kamu segalanya buat aku & anak-anak, kami butuh kamu amam, semangat yah..kamu kuat "

Kalau kalian selama ini berfikir aku kuat, kalian keliru... sebelum ada aku, ada dia... dia lah orang pertama menguat aku, dia lah manusia kuat sebenarnya, kuat mendampingi aku. Tak pernah lelah terus menggenggam tangan ini lewati derasnya alur hidup bersama.
Menepati janji nya bahwa dia akan menjagaku seumur hidupnya.

Semua energi positif yang dia berikan akhirnya tersalur, tercerna & teresap...iyaaa... akhirnya aku bisa kuat berdiri...memang belum sekuat dia tapi, dari dia lah aku belajar menghargai semua hal kehidupan.
Semangat yang selalu dia berikan membuat aku berfikir, tersadar & sampai akhirnya aku percaya apapun yang terjadi, dunia akan terus berputar, waktu semakin sedikit, menyakal nasib percuma, sudah suratan....lalu sampai kapan aku tenggelam meratapi hidup?
Jika aku terus larut dalam sedih & kecewa kapan aku bisa menikmati bahagia bersamanya & anak-anak.

Dia benar, seharusnya aku bergegas melakukan lekas, lekas sadar & lekas sembuh, agar pulih seutuhnya untuk menikmati sisa hidup ini bersama-sama.

Dia adalah obat nyata aku dari Allah, obat dalam kehidupan, obat dari segala cedera hidup yang kuhadapi. Terima kasih sayang sudah mau mengajarkan aku arti kuat untuk menjalani hidup.
Dari dialah aku belajar bahwa hidup itu tidak selamanya tawa & sehat,  sesekali diberikan Allah sakit.. dihargai tetap diterima & disyukuri juga..
tenanglah!!
karena justru disitulah kita diuji
"seberapa besar kita mensyukuri CUKUP yang sudah Allah berikan."

Terima kasih sayang :*

Comments

Popular posts from this blog

MATOA PILIHANKU

Waktu ada diantara kita, terus menemani kita dalam keadaan apapun setiap harinya. Waktu terus berjalan pertanda akan adanya kehidupan. Karena saking pentingnya sebagai pengingat waktu kita membutuhkan jam. Dimanapun ada fitur jam, handphone, laptop, TV sampai dinding disemua ruangan termasuk toilet ada jam. Karna kepentingan akan waktu memang penting jam tanganpun menjadi salah satu item tambahan yang banyak dijadikan koleksi oleh semua kalangan. Mulai dari anak-anak sampai orang dewasa. Diantara semua model jam tangan aku lebih tertarik dengan jam tangan yang sportif. Warnapun lebih suka warna netral. Tapi kali ini aku jatuh cinta sama handmade jam tangan yang unik karna hasil kearifan lokal.1 Local brand dari pengrajin didaerah Ciwidey asal mula jam MATOA tercipta. Pertama kali lihat banner iklan MATOA ini di feeds Instagram, aku langsung jatuh hati dan ingin sekali mempunyai salah satu dari semua konsep yang antimainstream ini. Yang makin aku yakin menjatuhkan pilihan ...

SKY CASTLE (Review Drama Korea)

Beberapa hari ini hati merasa sedih resah karna berita hangat yang lagi banyak diperbincangkan kasus kekerasan yang dilakukan sekelompok remaja perempuan kepada seorang remaja lain. Ironi ya moms... kasus ini sempat berujung damai dikarenakan salah satu dari para pelaku anak dari seseorang yang punya pengaruh besar di Pontianak. Lagi-lagi keresahanku makin menjadi karna sampai sekarang masih ada saja orang tua yang dengan kata lain tidak membiarkan anaknya "sakit" (di lindungi padahal melakukan kesalahan yang fatal-red) untuk mendapatkan pelajaran dari perbuatan penyimpangan yang mereka lakukan. Anak-anak itu dibiarkan sakit demi sebuah gelar nama orang tua. Adilkah? Rasanya pas sekali kalau aku sekalian share review aku tentang drama Korea yang bercerita tentang kehidupan keluarga di Korea. Sky Castle drama Korea keluarga yang di sutradara Jo Hyun-tak (20 episode) dibintangi oleh artis-artis Korea senior diantaranya : Yum Jung-ah, Lee Tae-ran, Yoon Se-ah, Oh Na-ra ...

The Power of "MAAF"

Sebelumnya mohon maaf ya mom's jika tulisan aku kali ini bernuansa nyinyir atau ngejleb dihati, tapi memang nulisnya pake hati jadi penyampaiannya in sya Allah sampai ke hati, hihihihihi.... :D Tidak ada maksud apapun dari tulisan ini, semoga semua yang baca bisa sama-sama belajar & teredukasi dari kata pendek Maaf yang berdampak luar biasa besar untuk hari-hari ke depan. Menurut KKBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) kata MAAF adalah pembebasan seseorang dari hukuman (denda, tuntutan & sebagainya) karena suatu kesalahan. Ehm..jadi maaf berbanding lurus dengan salah. Adanya permohonan maaf pasti diawali dari kesalahan. Lalu jika sudah melakukan salah tapi ngga mau minta maaf gimana ya mom's?? Mungkin mom's juga pernah merasakan hal semacam ini? misal..ada yang berbuat kesalahan dengan mom's namun tidak ada permohonan maaf, seperti angin lalu saja..pergi begitu saja tanpa rasa. Rasa enggan, malu, ngga enak atau rasa canggung pun tidak terlihat, santai saja. Berl...