Skip to main content

One Intimate Night with Tulus


Yesss...today is the day, udah beneran ngga sabaran untuk menuju hari ini. Ini jadi kali pertama aku menikmati show music setelah rehat hampir lima tahun karna tugas negara menjadi ibu rumah tangga dan terdiagnosa sebagai PHsurvivor. Setelah semua membaik, keadaan kesehatan stabil dan anak-anak sudah mulai bisa diajak kompromi, akhirnya bisa keluar rumah quality time bersama sobat seperjuangan alias suami, hihihihihi :D


Mau curhat sedikit ya moms, sebenarnya aku udah kepingin banget nonton live music, perform salah satu idolaku ini saat sang idolaku mengadakan Konser Monokromnya di Jakarta, tapi karna satu dan lain hal dengan perasaan sedikit bersedih harus berbesar hati karna hanya bisa melihat keseruan acara konser Monokromnya di sosial media saja.

Alhamdulillah, dikasih kesempatan untuk quality time bersama suami, hal yang sederhana tapi penting namun agak sulit mengatur waktunya, mungkin karna memang sudah terbiasa ada anak-anak ditengah kita berdua, mau me time berdua rasanya berbeda. Tapi demi kelancaran keharmonisan rumah tangga, kegiatan quality time ini sebisa mungkin direncanakan.

Aku dan suami paling menyukai sesuatu yang baru tapi seru saat quality time, nah...pas banget kebetulan ada event One Intimate Night with Tulus yang lokasinya di dekat rumah, memang rezeki kita si pasangan gembul, bisa quality time tapi ngga terlalu jauh dari rumah, jadi anak-anakpun dipastikan aman, saat kita quality time :D


Aku penggemar Tulus sejak dari awal single sewindu, pernah juga liat perform beliau di salah satu mall di Jakarta di album pertamanya sekitar tahun 2013 an, boleh moms semua check dipostingan feed instagramku, yang belum follow instagramku boleh juga lo moms di follow, hihihihi
*sekalian promo ngga papa ya moms*

Yuk mom lanjut lagi...
Walaupun tidak semua perform Tulus bisa aku nikmati langsung, namun lagu-lagu Tulus menjadi salah satu lagu kesenangan aku, selalu mendukung idola dengan cara membeli semua albumnya baik bentuk CD maupun bentuk digital. Itu menjadi suatu bukti nyata mendukung karya sang idola. Buat aku semua lirik dari lagu Tulus itu kuat, bermakna dan menyentuh. Felling aku nih moms, nilai pelajaran bahasa Indonesianya Tulus itu 10 moms saking bagusnya kata-kata yang Tulus buat. Karna semua kalimatnya itu berasa teduh dihati, di telingapun mudah di hafal tapi juga ngga terlalu baku, pokoknya pas....meneduhkan rasa jiwa moms. Asikkk :D

Musisi kelahiran Bukit tinggi ini, memulai karirnya dari seringnya bernyanyi pada acara komunitas klab Jazz dan kampus-kampus di kota Bandung. Menjadi saksi serta penikmat karya beliau dari dulu hingga saat ini, menjadi ikut bangga ((maafin ya moms, aku emang begini anaknya, suka ikutan aja hahahahha)) 

Karir beliau tumbuh berkembang dari tahun ke tahun dan sekarang berjalan kurang lebih sudah delapan tahun. Dan Tulus juga menjadi salah satu motivasi dan salah satu inspirasi buat aku juga moms. Lewat lagu ciptaannya Tulus secara tidak langsung seperti sedang mengajarkan bahwa setiap manusia itu unik dengan segala kelebihan dari kekurangan yang mereka miliki. Tulus berhasil menyebarkan energi positif dari setiap lirik lagunya. Sedikit cerita yang aku tau tentang Tulus, tentang pengalaman masa kecilnya yang pernah di ejek oleh teman-temannya karna postur tubuhnya tidak seperti teman-teman sebayanya, menjadikan lahirnya lagu Gajah yang saat ini sering kita dengar...kece ya moms. Walaupun beliau seorang arsitek dan tidak bisa bermain alat musik, tetapi kelebihan beliau yang memang suka menulis dan suka menyanyi, membuat beliau menjadi musisi dengan banyak prestasi membanggakan dengan hasil karyanya. Banyak sekali penghargaan serta nominasi yang sudah beliau terima selama kurang lebih delapan tahun berkarir. Namanya pun juga harum di Negara tetangga seperti Jepang dan Malaysia.

Muhammad Tulus menjadi salah satu musisi Indonesia kebanggan aku moms, apalagi di album Monokrom di pastikan semua lagunya aku suka pakai banget, semuanya ter..favorit. Dan pada saat masa recovery album Monokrom ini jadi salah satu album yang selalu aku dengarkan setiap pagi sebelum mulai aktifitas. MANUSIA KUAT jadi lagu penyemangat aku, energi positif yang ada di lagu itu kuat banget buat aku, menjadi salah satu motivasi aku untuk kembali sehat dan stabil seperti sekarang ini. Terbukti hasil karya lagu Manusia Kuat ini menjadi lagu theme song di Asian Paragames tahun lalu. Sungguh mengagumkan.... *tepuk tangan*


Kami benar-benar menikmati quality time kami bersenandung bersama Tulus di One Intimate Night with Tulus ini, saking menikmatinya sampe  hanya ada satu foto selfie kita berdua. Beberapa moment ter Tulus malam ini pun berhasil ku abadikan di Insta storie kami dan akan kurangkai apik di hightlights ku.
((Semoga followers ku juga bertambah *ngarep* )) hahahahahhaha.


Terima kasih Tulus untuk suara merdu, kekuatan lirik, energi positif serta acara One Intimate Night with Tulus kali ini, kami menikmati acara quality time kali. Semoga Tulus bisa terus semangat untuk membuat karya terbaik ya Tulus (tos trus pukul dada, sok akrab gitu) hahahahahha... 

See you soon moms :*


#OneIntimateNightwithTulus
#Tulus
#TheKasablankaHall
#Qualitytime
#YouandMe
#yabeginidehibuibu
#PHsurvivor

Comments

Popular posts from this blog

MATOA PILIHANKU

Waktu ada diantara kita, terus menemani kita dalam keadaan apapun setiap harinya. Waktu terus berjalan pertanda akan adanya kehidupan. Karena saking pentingnya sebagai pengingat waktu kita membutuhkan jam. Dimanapun ada fitur jam, handphone, laptop, TV sampai dinding disemua ruangan termasuk toilet ada jam. Karna kepentingan akan waktu memang penting jam tanganpun menjadi salah satu item tambahan yang banyak dijadikan koleksi oleh semua kalangan. Mulai dari anak-anak sampai orang dewasa. Diantara semua model jam tangan aku lebih tertarik dengan jam tangan yang sportif. Warnapun lebih suka warna netral. Tapi kali ini aku jatuh cinta sama handmade jam tangan yang unik karna hasil kearifan lokal.1 Local brand dari pengrajin didaerah Ciwidey asal mula jam MATOA tercipta. Pertama kali lihat banner iklan MATOA ini di feeds Instagram, aku langsung jatuh hati dan ingin sekali mempunyai salah satu dari semua konsep yang antimainstream ini. Yang makin aku yakin menjatuhkan pilihan ...

SKY CASTLE (Review Drama Korea)

Beberapa hari ini hati merasa sedih resah karna berita hangat yang lagi banyak diperbincangkan kasus kekerasan yang dilakukan sekelompok remaja perempuan kepada seorang remaja lain. Ironi ya moms... kasus ini sempat berujung damai dikarenakan salah satu dari para pelaku anak dari seseorang yang punya pengaruh besar di Pontianak. Lagi-lagi keresahanku makin menjadi karna sampai sekarang masih ada saja orang tua yang dengan kata lain tidak membiarkan anaknya "sakit" (di lindungi padahal melakukan kesalahan yang fatal-red) untuk mendapatkan pelajaran dari perbuatan penyimpangan yang mereka lakukan. Anak-anak itu dibiarkan sakit demi sebuah gelar nama orang tua. Adilkah? Rasanya pas sekali kalau aku sekalian share review aku tentang drama Korea yang bercerita tentang kehidupan keluarga di Korea. Sky Castle drama Korea keluarga yang di sutradara Jo Hyun-tak (20 episode) dibintangi oleh artis-artis Korea senior diantaranya : Yum Jung-ah, Lee Tae-ran, Yoon Se-ah, Oh Na-ra ...

The Power of "MAAF"

Sebelumnya mohon maaf ya mom's jika tulisan aku kali ini bernuansa nyinyir atau ngejleb dihati, tapi memang nulisnya pake hati jadi penyampaiannya in sya Allah sampai ke hati, hihihihihi.... :D Tidak ada maksud apapun dari tulisan ini, semoga semua yang baca bisa sama-sama belajar & teredukasi dari kata pendek Maaf yang berdampak luar biasa besar untuk hari-hari ke depan. Menurut KKBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) kata MAAF adalah pembebasan seseorang dari hukuman (denda, tuntutan & sebagainya) karena suatu kesalahan. Ehm..jadi maaf berbanding lurus dengan salah. Adanya permohonan maaf pasti diawali dari kesalahan. Lalu jika sudah melakukan salah tapi ngga mau minta maaf gimana ya mom's?? Mungkin mom's juga pernah merasakan hal semacam ini? misal..ada yang berbuat kesalahan dengan mom's namun tidak ada permohonan maaf, seperti angin lalu saja..pergi begitu saja tanpa rasa. Rasa enggan, malu, ngga enak atau rasa canggung pun tidak terlihat, santai saja. Berl...