Skip to main content

Era Digital dimata amam Ana ^^

Semua serba mudah & cepat. Semua hal bisa dilakukan hanya dengan handphone. Ngga ada alasan untuk ngga belanja bulanan, sekarang jamannya serba online, moms semua tetap bisa belanja bulanan walaupun dari rumah.

Tidak ada alasan untuk ngga bisa pergi jauh karna kesulitan dengan masalah transportasi, jasa transportasi saat ini sudah lengkap dari mulai ojek online, taxi online, sampai mobil box untuk angkut semua packingan barang pindahan kita pun ada. Mau perawatan seperti disalon ngga perlu repot pergi ke salon, aplikasi jasa treatment salon pun saat ini ada, ngga punya tenaga lebih untuk membersihkan rumah, jangan sedih moms jasa bersih-bersih pun lengkap tersedia, dari mulai jasa membersihkan Ac, sofa, sampai hewan peliharaan.
Bersyukur sekali bisa merasakan semua kemudahan ini berkat peran digital yang semakin berkembang di Indonesia.

Peran digital pun juga sudah mempengaruhi perekonomian bangsa, banyak akhirnya tercipta lapangan pekerjaan bagi masyarakat mulai dari menjadi driver sampai banyak jenis online shop yang menjual segala macam barang, makanan, dll di social media.
Sungguh sangat beruntung bisa merasakan kemudahan dari perkembangan digital saat ini.

Namun karna digital ada juga beberapa hal yang kurang menyenangkan terjadi, mulai dari penculikan, mungkin karna kemudahan seseorang berbagi apapun kegiatan di media sosial berdampak penculikan terjadi, mungkin karna kemudahan seseorang berbagi tentang apapun yang dimiliki berdampak kecemburuan sosial yang akhirnya berujung pada kejahatan pencurian. Belum lagi permusuhan yang terjadi mungkin karna saling ejek atau berkomentar kurang menyenangkan awalnya.
Semua itu terjadi hanya karna peran jari kita moms. Sungguh dasyat akibat yang terjadi akibat kurangnya kontrol jari jempol ini :(

Di jaman serba mudah ini, orang kebanyakan menjadi lebih mudah pula berubah menjadi merasa manusia yang paling benar, tanpa memikirkan perasaan orang lain, dengan mudahnya berkomentar atau menyebar berita yang belum tentu kebenarannya, mudah mengabaikan, menjadi tidak menghargai lagi makna sopan santun & rasa saling menghormati, menjadi lebih mudah terhasut yang akhirnya menimbulkan perpecahan. Padahal seharusnya di era digital inilah kita semua bisa menggunakan semua dengan lebih bijaksana, di tinjau kembali semua informasi sudah di terima, apakah terbuktikah semua informasi yang kita terima itu benar, dampak yang menyedihkan dari digital ini adalah menjauhkan yang dekat, kurangnya rasa empati & manusiawi sebagai manusia.

Jadi menurut aku, digital itu seperti pisau dapur yang biasa aku pakai buat masak moms. Kalo digunakan untuk masak anak-anak dan suami, itu sangat bermanfaat. Tapi pisau juga bisa jadi alat untuk mengancam keselamatan orang lain kalau digunakan pada hal-hal yang tidak baik.

So, mari kita bijak didunia maya di era digital ini yuk moms. Karena dari kita lah nantinya anak-anak kita juga akan menjadi orang yang bijak dalam menggunakan teknologi yang dinamakan internet.

See you soon moms :*
#yabeginidehibuibu

Comments

Popular posts from this blog

MATOA PILIHANKU

Waktu ada diantara kita, terus menemani kita dalam keadaan apapun setiap harinya. Waktu terus berjalan pertanda akan adanya kehidupan. Karena saking pentingnya sebagai pengingat waktu kita membutuhkan jam. Dimanapun ada fitur jam, handphone, laptop, TV sampai dinding disemua ruangan termasuk toilet ada jam. Karna kepentingan akan waktu memang penting jam tanganpun menjadi salah satu item tambahan yang banyak dijadikan koleksi oleh semua kalangan. Mulai dari anak-anak sampai orang dewasa. Diantara semua model jam tangan aku lebih tertarik dengan jam tangan yang sportif. Warnapun lebih suka warna netral. Tapi kali ini aku jatuh cinta sama handmade jam tangan yang unik karna hasil kearifan lokal.1 Local brand dari pengrajin didaerah Ciwidey asal mula jam MATOA tercipta. Pertama kali lihat banner iklan MATOA ini di feeds Instagram, aku langsung jatuh hati dan ingin sekali mempunyai salah satu dari semua konsep yang antimainstream ini. Yang makin aku yakin menjatuhkan pilihan ...

SKY CASTLE (Review Drama Korea)

Beberapa hari ini hati merasa sedih resah karna berita hangat yang lagi banyak diperbincangkan kasus kekerasan yang dilakukan sekelompok remaja perempuan kepada seorang remaja lain. Ironi ya moms... kasus ini sempat berujung damai dikarenakan salah satu dari para pelaku anak dari seseorang yang punya pengaruh besar di Pontianak. Lagi-lagi keresahanku makin menjadi karna sampai sekarang masih ada saja orang tua yang dengan kata lain tidak membiarkan anaknya "sakit" (di lindungi padahal melakukan kesalahan yang fatal-red) untuk mendapatkan pelajaran dari perbuatan penyimpangan yang mereka lakukan. Anak-anak itu dibiarkan sakit demi sebuah gelar nama orang tua. Adilkah? Rasanya pas sekali kalau aku sekalian share review aku tentang drama Korea yang bercerita tentang kehidupan keluarga di Korea. Sky Castle drama Korea keluarga yang di sutradara Jo Hyun-tak (20 episode) dibintangi oleh artis-artis Korea senior diantaranya : Yum Jung-ah, Lee Tae-ran, Yoon Se-ah, Oh Na-ra ...

The Power of "MAAF"

Sebelumnya mohon maaf ya mom's jika tulisan aku kali ini bernuansa nyinyir atau ngejleb dihati, tapi memang nulisnya pake hati jadi penyampaiannya in sya Allah sampai ke hati, hihihihihi.... :D Tidak ada maksud apapun dari tulisan ini, semoga semua yang baca bisa sama-sama belajar & teredukasi dari kata pendek Maaf yang berdampak luar biasa besar untuk hari-hari ke depan. Menurut KKBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) kata MAAF adalah pembebasan seseorang dari hukuman (denda, tuntutan & sebagainya) karena suatu kesalahan. Ehm..jadi maaf berbanding lurus dengan salah. Adanya permohonan maaf pasti diawali dari kesalahan. Lalu jika sudah melakukan salah tapi ngga mau minta maaf gimana ya mom's?? Mungkin mom's juga pernah merasakan hal semacam ini? misal..ada yang berbuat kesalahan dengan mom's namun tidak ada permohonan maaf, seperti angin lalu saja..pergi begitu saja tanpa rasa. Rasa enggan, malu, ngga enak atau rasa canggung pun tidak terlihat, santai saja. Berl...